CONTOH KASUS PERSELISIHAN ANTARA PEKERJA BURUH ATAU DEMO BURUH


BATAM, KOMPAS.com - Kerusuhan pecah saat buruh berunjuk rasa menuntut penetapan Upah Minimum Kota Batam 2012 sebesar Rp 1,76 juta di halaman kantor pemerintah setempat dan memaksa masuk dengan alasan hujan sehingga mengakibatkan sekitar 20 orang luka-luka, Rabu (23/11/2011).

Selain mengakibatkan korban luka-luka, kerusuhan pada Rabu sore juga membuat sebagian pintu kaca dan jendela Gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Batam pecah dan sekitar 10 mobil milik pemerintah dan pegawai yang diparkir, rusak.

Berdasarkan catatan petugas klinik Pemkot Batam, jumlah korban luka yang ditangani lebih dari 15 orang, sementara lebih dari lima orang harus dilarikan ke Rumah sakit Kamatya Sahidah (dulu Casa Medika), dan Rumah Sakit Awal Bros Batam.

"Kami tidak tahu datanya secara pasti. Lebih dari 15 orang yang kami tangani, sedangkan berdasarkan laporan petugas evakuasi di luar, ada sekitar lima orang yang dilarikan ke rumah sakit," ucap Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Chandra Rizal yang memantau penanganan medis di Klinik Pemkot Batam.

Chandra mengatakan, sebagian besar korban mengalami luka akibat lemparan batu dan terkena pecahan kaca.  "Ada juga yang kena luka tembak peluru karet yang dilepaskan petugas," kata dia.

Ketua Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Batam, Yoni Mulyo Widodo mengatakan setidaknya ada empat buruh yang terkena tembakan peluru karet petugas.

"Ada empat orang yang terkena tembakan, namun saya tidak hafal nama-namanya. Meteka dilarikan ke rumah sakit," kata Yoni.

Pjs Kapolresta Batam Rempang Galang (Barelang), AKBP Yohanes Widodo mengatakan telah berupaya agar tidak terjadi kerusuhan namun jumlah petugas yang tidak seimbang dengan massa membuat kerusuhan tersebut pecah.

"Jumlah anggota tidak seimbang. Sebenarnya sejak awal kami telah mengupayakan agar tidak terjadi kerusuhan dengan cara mempertemukan perwakilan demonstran dengan Wakil Wali Kota Batam. Namun ternyata tidak ada hasil dan terjadi kerusuhan," kata dia.

Yohanes mengatakan, jumlah anggota yang dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut berjumlah 1.200 orang, sementara jumlah buruh yang melakukan unjukrasa lebih dari 20 ribu.

Video Demo UMK 2012 Kota Batam :



Penyelesaian :

Batam - Pembahasan penetapan Upah Minimum Kota  (UMK) Batam yang sebelumnya tidak menemui titik temu, akhirnya disepakati sesuai dengan nilai Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di Batam sebesar  Rp 1.320.000. Terjadinya kesepakatan ini, Kemenakertrans mengklaim pihak terkait sepakat mengakhiri aksi demo.
“Tercapainya kesepakatan ini, maka semua pihak yang terkait setuju untuk menghentikan aksi demo,” klaim Direktur Pencegahan dan Penyelesaian Hubungan Industrial Kementerian Tenaga Kerja dan Demonstrasi (Kemenakertrans), Sahat Sinurat, Kamis sore (24/11) dalam siaran persnya.

ANALISIS :

Sudut Pandang Buruh :
Buruh juga harus mempunyai itikad baik dalam menyelesaikan konflik yang dilakukan oleh perusahaan yang telah menganggap mereka semena-mena. Dalam melakukan demo buruh harusnya memperhatikan hal-hal yang tidak merugikan orang lain. Karena masyarakat publik merasa dirugikan dan terganggu aktifitasnya akibat adanya demo yang dilakukan para buruh. Buruh juga jangan melakukan demo secara anarkis yang dapat merugikan orang lain bahkan merugikan diri mereka masing-masing.

Sudut Pandang Perusahaan :
Disatu sisi pun Perusahaan swasta juga harus pro aktif dalam kesejahteraan buruh dengan menjadikan pekerja sebagai nilai asset yang tak ternilai tetapi terjamin. Karena dengan menjadikan karyawan sebagai nilai investasi maka akan terjadi harmonisasi suasana kerja, suasana perusahaan akan terjamin dengan tidak keluar masuknya pekerja diperusahaan tersebut.

Oleh karenanya para pengusaha harus berlaku adil dan bijaksana, para pengusaha juga harus memikirkan KHL (Kebutuhan Hidup Layak) para buruh, tidak semena-mena memperlakukan para buruh yang telah bekerja untuk memenuhi kebutuhan perusahaan, dan tepat waktu dalam memberikan upah yang sesuai dan tunjangan serta memberikan fasilitas dan pelayanan yang baik kepada buruh tempat dimana mereka bekerja.

Sudut Pandang Pemerintah :
1.        Meningkatkan mutu tenaga kerja
Pemerintah dalam rangka meningkatkan mutu tenaga kerja dengan cara memberikan pelatihan-pelatihan bagi tenaga kerja. Pelatihan kerja diselenggarakan dan diarahkan untuk membekali, meningkatkan, dan mengembangkan kemampuan dan produktivitas tenaga kerja. Dengan adanya pelatihan kerja diharapkan dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja sehingga mampu bersaing dengan tenaga kerja luar negeri.

2.        Memperluas kesempatan kerja
Pemerintah berupaya untuk memperluas kesempatan kerja dengan cara berikut ini, mendirikan industri atau pabrik yang bersifat padat karya, mendorong usaha-usaha kecil menengah, mengintensifkan pekerjaan di daerah pedesaan, meningkatkan investasi (penanaman modal) asing.

3.        Memperluas pemerataan lapangan kerja
Pemerintah mengoptimalkan informasi pemberitahuan lowongan kerja kepada para pencari kerja melalui pasar kerja. Dengan cara ini diharapkan pencari kerja mudah mendapatkan informasi lowongan pekerjaan.

4.        Memperbaiki sistem pengupahan
Pemerintah harus memerhatikan penghasilan yang layak bagi pekerja. Untuk itu pemerintah menetapkan upah minimum regional (UMR). Dengan penetapan upah minimum berarti pengusaha dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum yang ditetapkan.

Sumber :



http://tanyahukum.com







Read Users' Comments (0)

CSR (Corporate Social Responsibility)


Definisi CSR (Corporate Social Responsibility) menurut World Business Council on Sustainable Development adalah komitmen dari bisnis/perusahaan untuk berperilaku etis dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, seraya meningkatkan kualitas hidup karyawan dan keluarganya, komunitas lokal dan masyarakat luas.

Dan secara awam juga dapat dikatakan CSR (Corporate Social Responsibility) dalah etika perusahaan. Bagaimana perusahaan bertindak terhadap semua pihak yang berhubungan secara langsung maupun tidak langsung dengan mereka termasuk karyawan dan keluarganya, pesaing (competitor), pemasok (supplier), masyarakat sekitar, dan pemerintah.

Secara umum orang mengkategorikan CSR perusahaan dalam 3 level:

1. memenuhi ketentuan hukum (minimum gaji, mbayar pajak etc.)
2. memenuhi apa yang diharapkan masyarakat meski tidak diharuskan hukum (tidak melakukan aktivitas yang menimubulkan kebisingan bagi masyarakat, memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar ketika dilanda banjir, etc.)
3. memberikan melebihi apa yang diharapkan masyarakat (bantuan pembangunan sekolah, bantuan beasiswa, etc.)

Manfaat bagi masyarakat :

Maanfaat CSR (Corporate Social Responsibility) bagi masyarakat yaitu masyarakat dapat mengembangkan diri dan usahanya sehingga sasaran untuk mencapai kesejahteraan tercapai. Artinya dengan adanya bantuan CSR, perusahaan turut membantu program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, penyelesaian masalah lingkungan, membuka ruang kerja dan kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Apalagi dasar pendekatannya bukan sekedar apa yang diinginkan masyarakat tapi sesuatu yang dibutuhkan dan disesuaikan dengan kemampuan masyarakat sehingga arah bantuan tepat sasaran.

Keuntungan bagi perusahaan :

Program CSR merupakan investasi bagi perusahaan demi pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) perusahaan dan bukan lagi dilihat sebagai sarana biaya (cost centre) melainkan sebagai sarana meraih keuntungan (profit centre). Program CSR merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Disisi lain masyarakat mempertanyakan apakah perusahaan yang berorientasi pada usaha memaksimalisasi keuntungan-keuntungan ekonomis memiliki komitmen moral untuk mendistribusi keuntungan-keuntungannya membangun masyarakat lokal, karena seiring waktu masyarakat tak sekedar menuntut perusahaan untuk menyediakan barang dan jasa yang diperlukan, melainkan juga menuntut untuk bertanggung jawab sosial.

Penerapan program CSR merupakan salah satu bentuk implementasi dari konsep tata kelola perusahaan yang baik (Good Coporate Governance). Diperlukan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) agar perilaku pelaku bisnis mempunyai arahan yang bisa dirujuk dengan mengatur hubungan seluruh kepentingan pemangku kepentingan (stakeholders) yang dapat dipenuhi secara proporsional, mencegah kesalahan-kesalahan signifikan dalam strategi korporasi dan memastikan kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat diperbaiki dengan segera.

Dengan pemahaman tersebut, maka pada dasarnya CSR memiliki fungsi atau peran strategis bagi perusahaan, yaitu sebagai bagian dari manajemen risiko khususnya dalam membentuk katup pengaman sosial (social security).   Selain itu melalui CSR  perusahaan juga dapat membangun reputasinya, seperti meningkatkan citra perusahaan maupun pemegang sahamnya, posisi merek perusahaan, maupun bidang usaha perusahaan.

Dalam hal ini perlu ditegaskan bahwa CSR berbeda dengan charity atau sumbangan sosial. CSR harus dijalankan di atas suatu program dengan memerhatikan kebutuhan dan keberlanjutan program dalam jangka panjang. Sementara sumbangan sosial lebih bersifat sesaat dan berdampak sementara. Semangat CSR diharapkan dapat mampu membantu menciptakan keseimbangan  antara perusahaan, masyarakat dan lingkungan. Pada dasarnya tanggung jawab sosial  perusahaan ini diharapkan dapat kembali menjadi budaya bagi bangsa Indonesia khususnya, dan masyarakat dunia dalam kebersamaan mengatasi masalah sosial dan lingkungan.

Keputusan manajemen perusahaan untuk melaksanakan program-program CSR secara berkelanjutan, pada dasarnya merupakan keputusan yang rasional. Sebab implementasi program-program CSR akan menimbulkan efek lingkaran emas yang akan dinikmati oleh perusahaan dan seluruh stakeholder-nya. Melalui CSR, kesejahteraan dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat lokal maupun masyarakat luas akan lebih terjamin. Kondisi ini pada gilirannya akan menjamin kelancaran seluruh proses atau aktivitas produksi perusahaan serta pemasaran hasil-hasil produksi perusahaan. Sedangkan terjaganya kelestarian lingkungan dan alam selain menjamin kelancaran proses produksi juga menjamin ketersediaan pasokan bahan baku produksi yang diambil dari alam.

Bila CSR benar-benar dijalankan secara efektif maka dapat memperkuat atau meningkatkan akumulasi modal sosial dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Modal sosial, termasuk elemen-elemennya seperti kepercayaan, kohesifitas, altruisme, gotong royong, jaringan dan kolaborasi sosial memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Melalui beragam mekanismenya, modal sosial dapat meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap kepentingan publik, meluasnya partisipasi dalam proses demokrasi, menguatnya keserasian masyarakat dan menurunnya tingkat kekerasan dan kejahatan.

Tanggung jawab perusahaan terhadap kepentingan publik dapat diwujudkan melalui pelaksanaan program-program CSR yang berkelanjutan dan menyentuh langsung aspek-aspek kehidupan masyarakat. Dengan demikian realisasi program-program CSR merupakan sumbangan perusahaan secara tidak langsung terhadap penguatan modal sosial secara keseluruhan. Berbeda halnya dengan modal finansial yang dapat dihitung nilainya kuantitatif, maka  modal sosial tidak dapat dihitung nilainya secara pasti. Namun demikian, dapat ditegaskan bahwa pengeluaran biaya untuk program-program CSR merupakan investasi perusahaan untuk memupuk modal sosial.

Contoh perusahaan yang telah menerapkan CSR (Corporate Social Responsibility) :

Sebagai bentuk komitmen Indosat dalam meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, Indosat telah melaksanakan berbagai progam yang kami harapkan dapat meningkatkan kehidupan masyarakat Indonesia untuk menjadi lebih baik.

Corporate Social Responsibility yang kami lakukan tidak terbatas hanya pada pengembangan dan peningkatan kualitas masyarakat pada umumnya, namun juga menyangkut tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Kepedulian terhadap pelanggan, pengembangan Sumber Daya Manusia, mengembangkan Green Environment serta memberikan dukungan dalam pengembangan komunitas dan lingkungan sosial. Setiap fungsi yang ada, saling melengkapi demi tercapainya CSR yang mampu memenuhi tujuan Indosat dalam menerapkan ISO 26000 di perusahaan.

Penerapan CSR Indosat mencakup 5 inisiatif, yang dilakukan secara berkesinambungan yaitu :


Organizational Governance :
Penerapan tata kelola Perusahaan terbaik termasuk mematuhi regulasi dan ketentuan yang berlaku, berlandaskan 5 prinsip: transparansi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, interpendensi dan kesetaraan.

Consumer Issues :
Menyediakan dan mengembangkan produk dan jasa telekomunikasi yang memberikan manfaat luas bagi pemakainya, layanan yang transparan dan terpercaya.

Labor Practices :
Mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan antara Perusahaan dan karyawan serta pengembangan sistem, organisasi dan fasilitas pendukung sehingga memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi Perusahaan.

Environment :
Mengembangkan budaya Peduli lingkungan termasuk upaya-upaya nyata untuk mengurangi penggunaan emisi karbon dalam kegiatan perusahaan.

Community Involvement :
Ikut mengembangkan kualitas hidup komunitas dalam hal kualitas pendidikan sekolah dan olahraga, kualitas kesehatan, serta ikut serta dalam mendukung kegiatan sosial komunitas termasuk bantuan saat bencana/musibah.


CSR Goal Indosat

Bertumbuh, mematuhi ketentuan dan regulasi yang berlaku serta Peduli kepada masyarakat.

Program CSR di tahun 2008 memiliki tema khusus “Indosat Cinta Indonesia”, yang kemudian pada tahun 2009, tema CSR Indosat berkembang menjadi “Satukan Cinta Negeri” sebagai bentuk refleksi komitmen dan tanggungjawab Indosat sebagai perusahaan di Indonesia yang Peduli atas kesejahteraan masyarakat dan lingkungan, serta upayanya untuk senantiasa berkarya, memberikan manfaat, serta mengajak peran serta seluruh stakeholder untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang lebih baik, yang merupakan terjemahan  dari keinginan   masyarakat pada umumnya untuk terlibat secara aktif dalam berbagai program sosial Indosat.

Program Indosat “Satukan Cinta Negeri” diterapkan melalui berbagai aktifitas antara lain adalah :







Program yang telah dilakukan akan terus berjalan dan ditingkatkan kualitasnya. Seluruh program CSR yang dilaksanakan oleh Indosat akan terus dievaluasi secara berkala agar betul-betul dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan Bangsa Indonesia sesuai CSR Goal Indosat.

Betapapun besarnya masalah yang dihadapi dunia pendidikan, kesehatan, lingkungan serta permasalahan yang dihadapi masyarakat Indonesia pada umumnya, maka setiap langkah nyata yang dilakukan oleh Indosat merupakan tahapan yang berarti untuk menuju masa depan yang lebih baik.




Sumber : 


http://csrpdamkotabogor.wordpress.com/2011/12/30/tujuan-dan-manfaat-corporote-social-responsibility-bagi-perusahaan-2/

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20080215174654AAenl7l

http://www.antaranews.com/berita/1311640644/csr-perusahaan-sangat-bermanfaat-bagi-warga

http://www.indosat.com/corporate_responsibility



Read Users' Comments (0)

KASUS PERUSAHAAN YANG MENYIMPANG DARI GOOD CORPORATE GOVERNANCE ( GCG)

Good Corporate Governance atau sering disingkat GCG adalah suatu praktik pengelolaan perusahaan secara amanah dan prudensial dengan mempertimbangkan keseimbangan pemenuhan kepentingan seluruh stakeholders. Dengan implementasi GCG / penerapan GCG, maka pengelolaan sumberdaya perusahaan diharapkan menjadi efisien, efektif, ekonomis dan produktif dengan selalu berorientasi pada tujuan perusahaan dan memperhatikan stakeholders approach.

Perkembangan usaha dewasa ini telah sampai pada tahap persaingan global dan terbuka dengan dinamika perubahan yang demikian cepat. Dalam situasi kompetisi global seperti ini, Good Corporate Governance (GCG) merupakan suatu keharusan dalam rangka membangun kondisi perusahaan yang tangguh dan sustainable.



Siapa Yang Harus Menguasai GCG?

Beberapa jabatan berikut ini sudah semestinya menguasai apa itu GCG /Good Corporate Governance, diantaranya:
  • ·         Dewan Komisaris,
  • ·         Direksi,
  • ·         Corporate Secretary,
  • ·         Komite Audit,
  • ·         Komite GCG,
  • ·         Bagian Legal dan Compliance,
  • ·         Internal Audit perusahaan BUMN & Swasta,
  • ·         Dana Pensiun,
  • ·         Yayasan/Koperasi,
  • ·         Dan siapapun yang hendak mengimplementasikan GCG.


 
Prinsip-prinsip dalam Good Corporate Governance adalah sebagai berikut :

1.      Transparasi
Yaitu mengelola perusahaan secara transparan dengan semua stake holder (orang-orang yang terlibat langsung maupun tidak langsung dengan aktivitas perusahaan). Di sini para pengelola perusahaan harus  berbuat secara transparan kepada penanam saham, jujur apa adanya dalam membuat laporan usaha, tidak manipulatif. Keterbukaan informasi dalam proses pengambilan keputusan dan pengungkapan informasi yang dianggap penting dan relevan.

2.      Accountability
Yaitu kejelasan fungsi, struktur, sistem dan pertanggungjawaban dalam perusahaan, sehingga pengelolaan perusahaan dapat terlaksana secara efektif dan efisien. Manajemen harus membuat job description yang jelas kepada semua karyawan dan menegaskan fungsi-fungsi dasar setiap bagian. Dari sini perusahaan akan menjadi jelas hak dan kewajibannya, fungsi dan tanggung jawabnya serta kewenangannya dalam setiap kebijakan perusahaan.

3.      Responsibility
Yaitu menyadari bahwa ada bagian-bagian perusahaan yang membawa dampak pada lingkungan dan masyarakat pada umumnya. Di sini perusahaan harus memperhatikan amdal, keamanan lingkungan, dan kesesuaian diri dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat setempat. Perusahaan harus apresiatif dan proaktif terhadap setiap gejolak sosial masyarakat dan setiap yang berkembang di masyarakat.

4.      Independensi
Yaitu berjalan tegak dengan bergandengan bersama masyarakat. Perusahaan harus memiliki otonominya secara penuh sehingga pengambilan-pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan otoritas yang ada secara penuh. Perusahaan harus berjalan dengan menguntungkan supaya bisa memelihara keberlangsungan bisnisnya, namun demikian bukan keuntungan yang tanpa melihat orang lain yang juga harus untung. Semuanya harus untung dan tidak ada satu pun yang dirugikan.

5.      Fairness
Yaitu semacam kesetaraan atau perlakuan yang adil di dalam memenuhi hak dan kewajibannya terhadap stake holder yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perusahaan harus membuat sistem yang solid untuk membuat pekerjaan semuanya seperti yang diharapkan. Dengan pekerjaan yang fair tersebut diharapkan semua peraturan yang ada ditaati guna melindungi semua orang yang punya kepentingan terhadap keberlangsungan bisnis kita.



Contoh kasus perusahaan yang menyimpang dari GCG:

JAKARTA. Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) lama-lama gerah juga melihat semakin maraknya kasus kejahatan kerah putih yang melibatkan emiten pasar modal.
Nurhaida, Ketua Bapepam-LK, mengungkapkan, otoritas pasar modal tengah mempertimbangkan untuk mengubah aturan Bapepam Nomor IX.i.5 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Tujuan revisi meningkatkan kualitas pengawasan terhadap emiten pasar modal.
Dalam beleid tersebut, otoritas mewajibkan setiap emiten memiliki Komite Audit. Itu adalah komite yang dibawahi oleh dewan komisaris sebuah emiten. Komite itu bertugas memberikan pendapat ke dewan komisaris terhadap laporan atau segala hal yang disampaikan direksi kepada dewan komisaris.
Komite ini juga berperan mengidentifikasi hal-hal yang perlu diperhatikan oleh dewan komisaris. Sebagai contoh, terkait laporan keuangan dan ketaatan terhadap aturan perundang-undangan.
Komite audit juga melaporkan pelaksanaan manajemen risiko oleh direksi kepada dewan komisaris. Intinya, komite ini bertugas memastikan ketepatan penerapan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).
Bapepam-LK menilai, keberadaan komite ini perlu diperkuat seiring dengan semakin kompleksnya dunia bisnis dan usaha saat ini. Ada beberapa poin revisi, yang merupakan masukan dari Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI).
Pertama, persyaratan anggota komite audit. Kanaka Puradireja, Ketua Dewan IKAI menuturkan, anggota komite audit ke depan harus merupakan anggota organisasi profesi. "Jika nanti terjadi penyimpangan oleh anggota komite audit, organisasi profesi yang bertanggung jawab," ujar dia. Misalnya, akuntan mempertanggungjawabkan profesinya kepada Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).
Kedua, adalah pembatasan jumlah anggota komite audit, yakni cukup tiga sampai lima orang saja. Ketiga, "Masa jabatan juga perlu dibatasi agar independensinya tetap terjaga," imbuh Kanaka.
Etty Retno Wulandari, Kepala Biro Standar Akuntansi dan Keterbukaan Informasi, mengungkapkan, draft revisi ini kemungkinan selesai akhir tahun ini.

Analisis:
Minimnya tata kelola perusahaan yang baik dapat dilihat dari contoh kasus diatas.  Kejahatan kerah putih yang melibatkan sektor emiten pasar modal tetap terus terjadi. Tindakan pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit saja tidak cukup. Sehingga Ikatan Komite Audit Indoesia (IKAI) harus merevisi beberapa poin penting dalam pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. 
Oleh karena itu menurut saya kasus seperti ini harus lah segera diselesaikan tentunya dengan cara pembenahan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance). Sehingga kejahatan-kejahatan yang diakibatkan oleh minimnya sistem good corporate governance dapat segera teratasi dan tidak dapat terulang kembali. Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) juga harus dapat menjaga kestabilan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance)  sehingga ke ativitasan pasar modal dapat berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan.

Sumber :
http://investasi.kontan.co.id/news/marak-kasus-komite-audit-akan-diperkuat-1

Read Users' Comments (0)

STRATEGI PEMASAARAN

1. Agan Bergerak dengan arah dan pola yang sudah ditebak
Spoiler for STRATEGI 1:

Supermarket selalu menaruh pintu masuk disebelah kanan, dan percaya atau tidak, begitu manusia baru pertama kali memasuki supermarket, mereka secara naluriah akan berjalan ke kiri, atau Searah jarum jam!
Kalau agan berpikir untuk langsung lewat ke tengah atau ke kanan, mereka akan antisipasi dengan menaruh penghalang disitu!
Misalnya menaruh keranjang besar penuh barang-barang diskon, beli 1 dapat sekarung!
Antrian di depan kasir yang panjang juga akan membuat agan terpaksa bergerak ke kiri.
Supermarket memang sudah mengatur tatanan rak dan gang-gangnya dan membuat agan mengikuti "arahan" mereka, bahkan tanpa agan menyadarinya.

Karena sudah tau agan akan bergerak ke kiri begitu masuk, disitulah mereka menaruh produk-produk dairy seperti roti, susu, produk-produk berumur pendek lainnya, dan Bukan yang paling dibutuhkan oleh agan.

Setelah agan melihat dan memilih snack, roti, eskrim, dll. mereka sudah memprediksi gerakan agan yang searah jarum jam tadi dengan menaruh produk pelengkap lain seperti susu, coca-cola, telur, kue kering, chiki, wafer, coklat dll dibagian belakang. jadi begitu agan lewat, agan akan "terinspirasi" untuk membeli produk-produk itu.

Ingat! tujuan utama nya adalah untuk membuat agan berputar-putar selama mungkin didalam sana, dan melewati sebanyak mungkin rak-rak pajangan mereka.

Mereka akan susah menjual Es krim rasa Tai Ayam! kalau agan gak tau bahwa produk itu ada, jadi agan dipaksa melihat-lihat.

Penjelasan Ilmiahnya:

Supermarket atau pusat perbelaanjaan yang meletakkan jalan masuk/pintu disebelah kanan tokonya, akan lebih sukses daripada yang menaruh nya di sebelah kiri, atau ditengah. (bener gak?)
Pengaturan ini berdasarkan pada penelitian mengenai pola migrasi binatang yang kemudian menjadi dasar suatu Penelitian lain yang membuktikan bahwa manusia lebih suka masuk dan mengelilingi tempat-tempat seperti itu SEARAH JARUM JAM!
Teori ini diduga berhubungan dengan kebiasaan menyetir suatu negara, dinegara yang pejalan kaki nya disebelah kiri dan mobil dikanan (Indonesia contohnya!), manusianya juga akan cenderung bergerak searah jarum jam.



2. Agan mudah tergiur oleh "barang-barang yang berkilauan"

Spoiler for STRATEGI 2:

Manusia suka barang-barang mahal, dan barang tersebut biasanya dipoles oleh penjual agar terlihat bersih, bersinar, bercahaya, dan berkilau. (misalnya emas, mobil, berlian) dan Secara naluri manusia akan berpikir bahwa suatu barang itu mahal kalau barang tersebut terlihat berkilau.
Begitulah mereka "mendandani" pusat perbelanjaan mereka untuk membuat agan tertarik.
coba aja liat, apa ada mall yang di cat item dalemnya?

Penjelasan Ilmiahnya:

Di era 1990-an, ilmuwan mengemukakan teori bahwa ketertarikan manusia pada benda berkilau ada hubungan nya dengan nenek moyang kita.
Ketika mereka secara perlahan berevolusi, mereka mengembangkan naluri mereka untuk menemukan sumber mata air bersih.
Jadi jaman dulu kala, manusia kegirangan kalau melihat sumber mata air bersih berkilau, dan kebiasan itu rupanya juga "berevolusi" seiring berjalannya waktu.
Naluri tersebut diwariskan ke generasi berikutnya secara turun temurun, dan bertahan sampai sekarang.
Teori ini bisa di tes, bagi yang punya anak balita umur 1-3 tahun.
Agan taruh didepannya 2 jenis piring, yang bersih berkilau dan yang gelap.
lihat piring mana yang akan dipilih oleh anak agan.



3. Shopping membuat agan "Teler"!

Spoiler for STRATEGI 3:

Diskon besar-besaran adalah senjata utama setiap pusat perbelanjaan menjelang hari raya besar (lebaran, natal).
Puluhan bahkan ratusan orang berjejal mengantri panjang untuk berburu barang-barang diskon itu, yang notabene bukan barang langka atau berharga, melainkan barang yang sama dan sebenarnya mereka sanggup beli meski tanpa diskon begini.
Antusiasme, perebutan, dan kompetisi ketika berburu barang diskon memacu hormon adrenalin yang membuat acara belanja jadi makin seru.

Bagaimana dengan games dan DVD, agan koleksi DVD games dan film juga kah ?

Berapa banyak DVD games dan film yang agan beli, padahal gak sempet agan mainkan atau tonton semua nya ?
Kenapa kau lakukan itu nak ?
Semata karena mengejar kepuasan karena agan sudah beli game atau film-film terbaru kah?

Penjelasan Ilmiahnya:

Inilah yang dimanfaatkan oleh para penjual, DOPAMINE!
Ini adalah sejenis hormon yang dihasilkan otak agan ketika agan melakukan hubungan sex, menengak minuman alkohol, narkoba, atau hanya sekedar makan makanan favorit agan.
Dan yang terpenting, DOPAMINE adalah hormon yang dibutuhkan otak untuk memperoleh dan mempelajari hal-hal baru.
Tidak hanya "memuaskan" keinginan untuk memperoleh barang-barang baru, tapi efek DOPAMINE juga bertambah besar ketika agan mendatangi tempat-tempat baru, untuk belanja! liat aja kalo agan liburan, ditempat baru begitu agan pasti akan membelanjakan uang agan untuk membeli benda-benda konyol tidak berguna, contoh lainnya kalau agan pergi ke PRJ, dimana setting dan tampilan bisa berubah-ubah tiap tahun, padahal barangnya itu-itu aja. Tetep agan ngeborong.



4. Agan lemot dalam berhitung

Spoiler for STRATEGI 4:

Lihat barang-barang elektronik yang dipajang digerai-gerai mereka, iPad, iPhone, blackberry, TV Plasma.
Kenapa semua tidak ada yang pakai harga bulat dan mudah dipahami ?
kenapa pakai 5,999,000 ketimbang 6 JUTA PAS AJA! kan lebih gampang. lah wong cuma kurang serebu perak.
Dan dari mana kita tau bahwa 5,999,000 ato 6 JUTA PAS adalah harga yang cocok untuk barang tersebut ?

Manusia memang lemot dalam berhitung, dan inilah yang dimanfaatkan oleh industri retail.

Ada Diantara Agan smua yang mau menunggu sabar dalam antrian, untuk membayar sweater yang sedang disale 10%, dan menggesek kartu kredit agan,
padahal kalau dihitung, menggeseknya saja sudah kena charge, belum bunga, belum tax, dll. jadi diskon 10% itu buat apa ?
Ini pula sebabnya agan memilih cicilan motor, rumah dan mobil dengan jangka waktu lebih lama, karena jumlah cicilan nya "terlihat" lebih kecil, tapi justru kalo ditotal, agan rugi banyak kan.

Penjelasan Ilmiahnya:

Coba agan bayangkan 3 buah bola golf, ditaruh berjejer.
sudah ?
Sekarang bayangkan 4,258 buah bola golf di taruh berjejer.
Membayangkan 3 buah bola golf mah gampang.
Tapi Agan tidak akan bisa membayangkan dengan detail bagaimana rupa ketika 4,258 bola golf dijejerkan, pokoknya banyak deh
Ini juga berlaku pada perbedaan antara 5,999,000 dengan 6 JUTA PAS, meski agan sadar bahwa perbedaan nya tipis dan tidak berharga,
tapi otak agan tidak mampu menganalogikan angka-angka tersebut dengan jumlah fisiknya didunia nyata,
5,999,000 ini berapa lembar uang 50 puluhribuan ya ???

Inilah kelemahan otak kita yang dieksploitasi,
Karena keterbatasan nya, otak membaca harga dan angka sama seperti dia membaca tulisan: dari kiri ke kanan.
Mereka menaruh angka lebih kecil di depan, akibatnya berapapun angka yang muncul setelah angka pertama, tidak akan penting bagi agan!
apalagi kalau angkanya berderet panjang lebih dari 6 digit, dan inilah yang mempengaruhi persepsi agan terhadap harga suatu barang.
5,999,000 terlihat lebih murah dari pada 6,000,000 padahal cuma selisih seribu perak!

Penulisan harga begini juga mempersulit ketika agan berbelanja di Supermarket.
1 kaleng coca-cola Rp. 4,890
kalo agan beli 5 kaleng, berapa total nya? Ane mah males itungnya
Tapi gimana kalo supermarket mencantumkan harga pas?
1 kaleng coca-cola Rp. 5,000
Beli 5? tinggal kaliin aja kan? 5,000 x 5 = Rp. 25,000, beres

Dengan taktik penulisan harga rumit, tanpa terasa agan telah belanja melampaui budget yang telah agan rencanakan, karena otak kita lemot.



5. Selera agan ditipu oleh MERK

Spoiler for STRATEGI 5:

Kesetiaan terhadap suatu merk, akan membuat agan merasa nyaman untuk membeli lagi dan lagi barang dari merk yang sama.

Image dari suatu Merk mahal terkenal juga membuat agan merasa lebih prestige memakainya, padahal agan gak butuh barang tersebut.
Suka air minum kemasan? sebagian besar orang memilih merk AQU*, ketimbang merk-merk gak jelas yang namanya bikin ane garuk2 pala.

LABEL. itulah senjata yang digunakan oleh mereka untuk membujuk kita gan.


Penjelasan Ilmiahnya:

Ketika mencoba dan menilai suatu produk, 2 bagian otak agan bekerja.
Bagian otak yang merasakan sensasi rasa dan emosi (misalnya rasa manis, pahit, senang dan puas), disebut medial prefrontal cortex.
dan Bagian otak yang melakukan pemikiran, mengingat dan mengkategorikan (Merk mana yang menghasilkan barang bagus berkualitas), disebut ventral putamen.

Sayangnya, bagian otak kedua,ventral putamen, seringkali mengalahkan logika dari bagian otak pertama, bisa karena pengalaman pertama, atau bujukan iklan.
Inilah sebabnya beberapa orang mau memakan atau memakai barang-barang sampah, hanya karena merk nya terkenal cuuuyyyy!

Read Users' Comments (0)

RANGKUMAN KICK ANDY

KICK ANDY

Jum’at, 5 Oktober 2012
Pukul 21.30 WIB



Sebuah teroborasan baru yang di lakukan oleh SMPK Kudus dimana di tengah maraknya proses kuropsi di negara ini. SMPK Kudus membuat sebuah sistem yang di dalam banyak sekali pelajaran yang dapat kita ambil diantara program yang dibuat yaitu warung kejujuran. Sebuah warung yang di dirikan oleh pihak sekolah  dimana dalam pelaksanaannya seorang siswa/siswi dapat membeli sesuatu yang ia butuhkan tanpa pengawasan dari seorang penjaga toko dan proses transaksi pembayarannya juga dilakukan sendiri tanpa pengawasan seorangpun. Yaitu dengan cara para siswa/siswi membeli barang dan harga telah ditentukan oleh pihak sekolah lalu ia mencatat sendiri dibuku lunas atau bond yang artinya apabila seorang siswa/siswi membeli dan ia membayar lunas ia dapat mencatat trasanksi tersebut di buku lunas dan bagi para siswa/siswi yang melakukan proses pembelian secara kredit/hutang ia dapat mencatat di buku bond. Dan uang yang ia keluarkan untuk pembelian dapat di masukan atau di taruh di kotak yang telah disediakan oleh pihak sekolah tersebut. Selain warung kejujuran SMPK Kudus juga membuat telfon kejujuran. Berawal dari sebuah kejadian yang cukup merugikan pihak sekolah yaitu pada saat sebuah kebijakan yang dibuat oleh sekolah dimana setiap siswa/siswi yang mempunyai telfon genggam atau handphone wajib menitip kan kepada pihak sekolah pada saat proses belajar mengajar dimulai dan dapat di ambil kembali pada saat pulang sekolah. Pada suatu ketika kejadian yang cukup merugikan itu ialah terjadi kehilangannya handphone seorang murid yang berkisaran harga dua juta lima ratus ribu rupiah. Sehingga pihak sekolah harus mengganti handphone yang hilang tersebut. Atas kejadian itu pihak sekolah menggagaskan ide yaitu di adakannya telfon kejujuran yang bisa digunakan kapan saja oleh para siswa/siswi yang proses pembayarannya dapat dilakukan sama dengan proses transaksi yang terjadi pada warung kejujuran. Selain itu SMPK Kudus juga membuat ermainan ular tangga yang dibuat sendiri oleh pihak sekolah dimana didalam permainan tersebut ditanamkan nilai-nilai moral, budi pekerti, etika dan sebagainya. Sehingga siswa/siswi dapat mengetahui mana tindakan yang melanggar hukum dan mana tindakan yang tidak melanggar hukum.
Dan selain SMPK Kudus ada juga seorang siswa SMP dari Bandung yang juga melakukan bentuk keras terhadap korupsi dimana ia membuat sebuah games yang diberi nama “RAID THE RATS”. Games tersebut mengaplikasikan bentuk penolakan terhadap koruptor yang jelas sangat merugikan bagi negara Indonesia. Disamping itu sebuah karya film layar lebar yang berjudul kita vs korupsi berceritakan tentang sebuah semangat anti korupsi juga sukses dibuat oleh laysa dan kawan-kawan.
Dan dari ini semua dapat saya simpulkan bahawasannya disamping korupsi yang semakin merajalela di negara ini juga tumbuh banyak kalangan yang sangat menjunjung tinggi nilai kejujuran, moral, etika dan budi pekerti. Dimana semua itu adalah modal dasar kita dalam melawan korupsi atau sebuah bentuk penanaman modal dasar bagi generasi muda agar korupsi di negara ini bisa segera berakhir. Dan satu hal yang perlu kita ingat penanaman nilai kejujuran, moral, etika dan budi pekerti  dimulai sejak usia dini akan mengantarkan kita ke pada bangsa yang lebih bermoral, bermartabat, lepas dari kemiskinan, kesejahteraan secara merata dan tentu saja akan memajukan bangsa Indonesia kita ini dari segala keterpurukan.

Sumber :

Read Users' Comments (0)